Dua puluh tujuh rajab hari itu,
Melintas ia membawa terang
Masjidil Haram, Aqsa, langit ketujuh
Hanya sekejap waktu terlewati
Begitu banyak rahmat
Tentang perjanjian mulia
Tiang utama penyangga agama
Pahala berlimpah dijanjikanNya
Tiada apapun yang ia harapkan
Hanya agar sang tercipta mengingatNya
Hanya agar ada syukur di mereka
Begitu beratkah mematuhinya?
Ya Rasulullah, Ya Habiballah
Pengiring umat meniti shirat
Ikhlas, kasih dan cinta
Engkau cahaya ditengah jahiliyah
Penyejuk jiwa penerang hati
Engkau datang sampaikan amanah
Shalatlah wahai umat!
Dan tunaikan zakat!
Alhamdulillah wa syukurillah
Subhanallahu wallahu akbar
Isra’
Perjalanan seorang tauladan kita
Dari Masjidil Haram menuju Masjidil Aqsa
Dengan memikul tanggung jawab yang luar biasa berat dalam keadaan dirundung duka
Karena kehilangan orang-orang yang begitu ia cintai
(seorang istri dan paman beliau)
Mi’raj
Beberapa tahun lalu pada saat yang sama dizaman yang luar biasa berbeda
Seorang utusan Allah, Nabi Muhammad SAW
Telah berhasil melaksanakan Isra dan Mi’raj
Lihat, betapa besarnya cinta beliau pada umat yang mungkin…
Yang ia ketahui kini hanya bisa membuatnya menangis, sedih...
Bagaimana bisa kita membayangkan besar cintanya?
Tak seorangpun mampu… tak seorang pun..
50 waktu telah ia pinta
Ia mohon menjadi 45 waktu
Menjadi 40 waktu, menjadi 35 waktu
Hingga akhirnya tanpa memandang rasa lelah akan semua pengorbanannya
Menjadi 5 waktu..
Demi siapa?
Demi umatnya!
Kita semua sahabatku sekalian
Namun apa? Apa?
Tanyakanlah pada diri kalian
Apa balasan yang mampu kalian berikan pada suri tauladan diri kita?
Sekedar 5 waktu, tetap tak kau laksanakan
Ya Allah.. aku malu
Ya Allah.. aku hina
Seorang pejuang Islam tak ku hiraukan
Ya rasul, engkau telah memberi panduan
Namun mata, hati dan pikiran kami buta akan hal-hal itu
Kami generasi muda
Bahagia berfoya-foya
Kami generasi muda
Yang bangga berzina
Kami generasi muda
Yang merasa hebat melanggar agama
Astaghfirullah..
Inikah dunia yang membuat kita semua buta akan dunia yang fana?
Aku adalah satu dari 10000 orang atau bahkan lebih
Yang tidak akan siap jika ajalku menjemput beberapa saat lagi
Ya Rasul.. aku pengikutmu, aku umatmu
Namun aku tak mampu melaksanakan amanatmu
Aku shalat 5 waktu tanpa takut adanya musuh yang siap menusuk pedang padaku
Aku shalat dengan tenang ya Allah
Namun hatiku tak pernah tenang
Karena dosa-dosaku yang membuat aku malu berhadapan denganMu, dengan RasulMu
Aku seorang yang kecil dimataMu, ya Allah
Tiada apa-apanya jika dibandingkan dengan kebesaranMu
Yang telah mengisi dan melebihi seluruh jagad raya ini ya Allah
Aku adalah sosok kecil yang berlumuran dosa
Penuh dengan dosa ya Allah
Saudara-saudaraku,
Marilah kita bersama-sama mengucap syukur
Syukur yang sedalam-dalamnya karena seorang Rasulullah, nabi Muhammad SAW
Telah dikirimkan khusus untuk membimbing kita menuju surga
Perhentian yang terakhir bersama-sama
Marilah bersama kita mengubah hitam kegelapan menjadi sinar putih yang benderang
Menyongsong masa depan bersama naungan Islam…
Tidak ada komentar:
Posting Komentar